Wednesday, August 10, 2011

Memanfaatkan Tanaman sebagai Pengusir Nyamuk dan Taman Rumah

Masalah nyamuk  adalah masalah sehari hari yang tidak pernah hilang dari lingkungan kita, banyak cara untuk mengusir nyamuk, berikut langkah langkah membuat rumah/lingkungan bebas nyamuk :

Maksimalkan sirkulasi udara dan cahaya alami
Sifat nyamuk adalah suka bersarang di lingkungan yang lembab, dingin, dan gelap. Upayakan agar bangunan rumah memiliki sirkulasi udara dan pencahayaan alami. Selain jendela, penggunaan genteng kaca, glassblock dan fiber transparan bisa memaksimalkan pencahyaan alami di kamar mandi atau ruangan lain.

Hilangkan genangan air di sekitar rumah 
Seluruh tempat penampungan air di sekitar rumah, seperti bak mandi, ember, tempayan, atau alas pot bunga harus dijaga kebersihannya dan tutup dengan rapat agar tidak menjadi tempat bertelur nyamuk.
  • Sampah dan barang bekas yang bisa menampung air hujan bisa didaur ulang. Pastikan juga selokan dan talang air bebas dari sampah dan tidak tergenang air.

  • Kolam di taman bisa diberi beberapa ekor ikan sebagai predator alami larva nyamuk.

Jaga kebersihan rumah dan lingkungan
  • Hindari menggantung baju di gantungan dalam waktu lama karena bisa menjadi hunian yang nyaman bagi nyamuk.

  • Demi kesehatan, sebaiknya ternak ditempatkan terpisah dari rumah tinggal atau dibuatkan kandang tersendiri.

Cegah nyamuk dengan memasang kelambu atau kasa nyamuk di lubang ventilasi atau jendela.
Gunakan anti nyamuk yang aman.
  • Letakkan anti nyamuk dengan jarak 1,5 meter dari manusia.

  • Pastikan sirkulasi udara baik agar obat anti nyamuk, baik berbentuk bakar atau semprot, tidak mengganggu pernapasan.

Pangkas tanaman yang terlalu rimbun
  • Tanaman yang berdaun rimbun bisa menjadi hunian yang disukai nyamuk, karena itu pangkaslah daun-daun yang terlalu rimbun secara berkala.

Beberapa jenis tanaman yang memiliki aroma yang sangat dibenci nyamuk :

Geranium
Tanaman bernama latin pelargonium citrosa yang umumnya ditanam di luar rumah ini mengandung zat citronella yang mampu mengusir nyamuk. Cara mengusir nyamuk adalah dengan cara menggoyang-goyangkan helaian daun atau tertiup angin dan menghasilkan aroma khas.
Tanaman geranium sekurang-kurangnya memiliki tiga varian, yakni citrosa mosquito fighter, cirosa queen of lemon, dan citrosa lady diana.

Lavender
Selain tampilannya menarik berwarna keunguan, bunga lavender mengeluarkan aroma wangi yang dapat menghindari gigitan nyamuk. Caranya, gosok-gosokkan saja bunga lavender ke kulit. Tubuh pun akan relatif terlindung dari gigitan nyamuk. Karena aromanya wangi, lavender juga sering dipakai sebagai aromaterapi.

Serai wangi
Tanaman serai tak hanya andal di dapur sebagai bumbu masak, batang dan daunnya ternyata bisa juga dimanfaatkan untuk mengusir nyamuk. Perlu diketahui, tanaman serai wangi mengandung zat-zat, seperti geraniol, metilheptenon, terpen, terpen-alkohol, asam-asam organik, dan terutama adalah sitronelal.

Sitronelal memiliki sifat racun kontak. Sebagai racun kontak, sitronelal dapat menyebabkan kematian nyamuk akibat kehilangan cairan secara terus-menerus.

Zodia
Tanaman zodia (evodia suaveolens) ini dikenal berasal dari Papua. Masyarakat Papua terbiasa menggosok kulitnya dengan dedaunan zodia tertentu sebelum masuk ke hutan agar terlindungi dari serangan serangga, khususnya nyamuk.
Zodia mengandung zat evodiamine dan rutaecarpine. Menurut Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro), minyak yang disuling dari daun zodia mengandung linalool yang dapat membantu mengusir nyamuk.
Biasanya, tanaman ini ditanam dalam pot dan merupakan tanaman yang ditanam dalam ruangan (indoor plant). Namun, tidak ada masalah jika tanaman ini ditumbuhkan di halaman rumah.

Rosemary
Tanaman bunga ini mampu mengeluarkan aroma khas yang dibenci nyamuk. Tanaman ini akan tumbuh baik di bawah sinar matahari dan membutuhkan air yang cukup. Bunga rosemary cocok ditanam di pot atau tanah di dekat jendela atau pintu.
Kecombrang
Tumbuhan yang juga memiliki sebutan kantan, kincung (Medan), siantan (Malaysia), kaalaa (Thailand) atau honje ini merupakan sejenis tumbuhan rempah. Bahkan, bunga, buah, serta biji kecombrang ini kerap kali dimanfaatkan sebagai bahan sayuran. Bunga ini dikenal dapat mengusir nyamuk.

Akar wangi
Tumbuhan ini dikenal dapat mengendalikan populasi nyamuk demam berdarah. Apalagi jika bukan karena bau menyengat yang menjadi aroma khas akar wangi. Jika obat pengusir nyamuk bisa digunakan di dalam ruangan, sejumlah tanaman ini bisa menjadi "tameng" Anda saat melakukan aktivitas di luar ruangan tanpa terganggu nyamuk. Anda dan keluarga pun bisa bernafas lega tanpa khawatir gangguan nyamuk.

sumber : kompas.com

No comments:

Post a Comment