Foto-foto menakjubkan ini ditangkap oleh satelit NASA yang menunjukkan tornado raksasa bergerak melintasi matahari. Bahkan, tornado ini lebih besar dari yang terlihat, karena ukurannya mungkin lebih besar dari Bumi, dan menjulang ratusan ribu kilometer ke luar angkasa.
Dan sementara terlihat megah di atas permukaan matahari, tornado itu bergerak dengan kecepatan yang luar biasa, yakni mencapai 300.000 mil per jam (480.000 km/jam). Fenomena luar biasa yang belum dapat sepenuhnya dijelaskan oleh para ilmuwan ini difilmkan oleh satelit Solar Dynamics Observatory, NASA selama 30 jam pada awal bulan ini.
Satelit yang dikenal dengan SDO ini berada dalam misi lima tahun untuk memantau bagaimana aktivitas matahari dapat mempengaruhi Bumi, khususnya perubahan medan magnet matahari. Meskipun tornado yang disebut ‘solar prominence’ oleh para ilmuwan terlihat sangat mirip dengan angin puting beliung yang terjadi di Bumi, asal-usulnya sama sekali berbeda.
Pasalnya tornado bukanlah hasil dari tekanan atmosfer, namun berasal fluktuasi medan magnet matahari.Diketahui, suhu Tornado ini berada di 15.000 derajat Fahrenheit (8.000 Celcius), atau jauh lebih dingin dari permukaan matahari yang mempunyai suhu sekitar 2 juta derajat Fahrenheit.
Dan sementara terlihat megah di atas permukaan matahari, tornado itu bergerak dengan kecepatan yang luar biasa, yakni mencapai 300.000 mil per jam (480.000 km/jam). Fenomena luar biasa yang belum dapat sepenuhnya dijelaskan oleh para ilmuwan ini difilmkan oleh satelit Solar Dynamics Observatory, NASA selama 30 jam pada awal bulan ini.
Satelit yang dikenal dengan SDO ini berada dalam misi lima tahun untuk memantau bagaimana aktivitas matahari dapat mempengaruhi Bumi, khususnya perubahan medan magnet matahari. Meskipun tornado yang disebut ‘solar prominence’ oleh para ilmuwan terlihat sangat mirip dengan angin puting beliung yang terjadi di Bumi, asal-usulnya sama sekali berbeda.
Pasalnya tornado bukanlah hasil dari tekanan atmosfer, namun berasal fluktuasi medan magnet matahari.Diketahui, suhu Tornado ini berada di 15.000 derajat Fahrenheit (8.000 Celcius), atau jauh lebih dingin dari permukaan matahari yang mempunyai suhu sekitar 2 juta derajat Fahrenheit.
No comments:
Post a Comment